Mesin mobil yang panas atau overheat menjadi salah satu masalah yang umum dihadapi pengemudi saat mereka menempuh perjalanan jauh. Persiapan yang kurang baik atau belum mengganti pelumas dengan oli mesin mobil terbaik menjadi salah dua faktor yang menyebabkan mobil mendadak panas di tengah perjalanan.
Dalam situasi seperti ini, Anda mau tak mau harus menunggu suhu mesin mendingin. Selain itu, Anda perlu mengetahui penyebab overheat pada mesin mobil dan penanggulangannya.
Pemicu overheat pada mesin mobil
Foreman PT Astra International Tbk – Daihatsu Jakarta Kelapa Gading, Taufik Prabowo, mengatakan bahwa overheat pada mesin mobil bisa disebabkan masalah yang muncul pada sistem pendingin atau faktor usia kendaraan. Menurutnya, motor fan radiator rata-rata mobil mengalami penurunan performa setelah memasuki usia tiga tahun ke atas. Seiring bertambahnya usia, selang-selang radiator yang terbikin dari karet akan mengeras dan memicu kebocoran.
Radiator yang tersumbat adalah pemicu lain yang menyebabkan overheat pada mesin. Salah satu penyebabnya adalah kebiasaan pemilik kendaraan yang menggunakan air biasa alih-alih Long Life Coolant (LLC) untuk mengisi radiator.
Sebelum mengalami overheat, mobil biasanya akan menunjukkan beberapa tanda. Antara lain AC terasa panas, indikator suhu naik, hingga laju mobil tersendat. Jika Anda merasakan tanda-tanda ini, Taufik menyarankan untuk mengambil serangkaian tindakan berikut:
- Jangan paksa mobil berjalan. Suhu mobil yang mencapai posisi H menandakan bahwa kendaraan sudah tak bisa berjalan maksimal. Sebaiknya Anda jangan paksakan diri untuk mengemudi kalau tak mau merusak komponen-komponen dalamnya;
- Cari tempat aman untuk menepikan mobil. Jangan panik kalau mobil mengalami overheat di tengah jalan. Segera pindai lokasi untuk menemukan tempat aman untuk menemukan mobil dan meneruskan langkah-langkah selanjutnya;
- Tambahkan air ke dalam radiator. Ketika mesin mengalami overheat, jangan langsung buka tutup radiator. Tunggu hingga mesinnya dingin, lalu masukkan air ke dalam radiator dengan hati-hati;
- Pakai coolant untuk radiator. Seperti yang disinggung, radiator mobil seharusnya menggunakan LLC untuk cairan di dalamnya. Coolant mengandung zat khusus yang secara efektif menurunkan suhu dan mampu mendeteksi kebocoran pada selang;
- Pastikan kipas menyala. Rata-rata mobil keluaran baru dilengkapi dua unit kipas, yakni kipas pendingin dan kipas untuk penyejuk kabin. Pastikan keduanya bekerja optimal, sebab kalau salah satunya bermasalah, risiko overheat pun bakal meningkat;
- Hubungi emergency call. Sudah menerapkan langkah-langkah di atas, tetapi hasilnya tak sesuai ekspektasi? Sebelum terlambat, segera hubungi emergency call ke bengkel terdekat yang akan membantu Anda menangani overheat
Jika Anda tak ahli atau berpengalaman menangani mobil overheat, sebaiknya langsung kontak bengkel terpercaya. Apalagi kalau situasinya urgen dan Anda harus meneruskan perjalanan yang panjang.